Penerbitjabal.com, Hukum Menyakiti Kucing – Binatang adalah salah satu makhluk Allah yang juga harus mendapatkan perlindungan. Sudah selayaknya manusia melakukan perlindungan dan tidak melakuakan kekerasan terhadap binatang. Rasulullah SAW melarang manusia untuk menyakiti binatang dalam bentuk apapun.
Baca Juga : Hukum Pelihara Anjing Dalam Islam
Ketahuilah Hukum Menyakiti Kucing Dalam Islam
Adapun Rasulullah bersabda yang diriwayatkan oleh Muslim No. 4160, dikutip dari Kitab Baitul Afkar ad-Dauliah Bab Haramnya Membunuh Kucing, berbunyi:
“Telah menceritakan kepadaku ‘Abdullah bin Muhammad bin Asma’ Adh Dhuba’i; Telah menceritakan kepada kami Juwariyah bin Asma’ dari Nafi’ dari ‘Abdullah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Seorang wanita disiksa Allah pada hari kiamat lantaran dia mengurung seekor kucing sehingga kucing itu mati. Karena itu Allah Subhanahu Wa Ta’ala memasukkannya ke neraka. Kucing itu dikurungnya tanpa diberi makan dan minum dan tidak pula dilepaskannya supaya ia dapat menangkap serangga-serangga bumi.”
Lantas, bagaimana hukumnya menyakiti kucing dalam islam sampai menyebabkan mati?
Diriwayatkan dalam sebuah hadits, Rasulullah mengatakan kucing adalah hewan yang selalu berkeliaran di sekitar manusia dan kucing tidak najis.
Lebih rinci lagi, Izzuddin bin Abdissalam, dalam Qawaidul Ahkam fi Mashalihil Anam juz 1, halaman 112 menjelaskan sebagai berikut:
القسم الثالث من أقسام الضرب الثاني من جلب المصالح ودرء المفاسد حقوق البهائم والحيوان على الإنسان، وذلك أن ينفق عليها نفقة مثلها ولو زمنت أو مرضت بحيث لا ينتفع بها، وألا يحملها ما لا تطيق ولا يجمع بينها وبين ما يؤذيها من جنسها أو من غير جنسها بكسر أو نطح أو جرح، وأن يحسن ذبحها إذا ذبحها ولا يمزق جلدها ولا يكسر عظمها حتى تبرد وتزول حياتها وألا يذبح أولادها بمرأى منها، وأن يفردها ويحسن مباركها وأعطانها، وأن يجمع بين ذكورها وإناثها في إبان إتيانها، وأن لا يحذف صيدها ولا يرميه بما يكسر عظمه أو يرديه بما لا يحلل لحمه،
Artinya: “Jenis ketiga yang masuk kategori kedua dalam rangka mendatangkan maslahat dan menolak mafsadat adalah kewajiban manusia dalam menjaga hak binatang ternak dan hewan. Manusia wajib menafkahi dengan pantas binatang tersebut seandainya binatang itu sakit dan tidak dapat diambil manfaatnya; tidak boleh membebaninya dengan pekerjaan yang tidak sanggup dilakukannya; tidak mengumpulkannya dengan hewan sejenis atau hewan jenis lain yang dapat menanduk, memecahkan, atau melukainya; harus menyembelih dengan cara terbaik bila ingin menyembelihnya; tidak mengoyak kulitnya, tidak boleh mematahkan tulangnya sehingga melemahkan dan menghilangkan daya hidupnya, tidak boleh menyembelih anaknya di hadapannya, tidak boleh mengisolasinya, harus menyiapkan alas terbaik untuk dia duduk mendeku; mengumpulkan jantan dan betina pada musim kawin; tidak boleh membuang hasil buruannya; tidak boleh melemparnya dengan alat (keras) yang dapat mematahkan tulangnya; atau melempar/membenturkannya dengan benda yang tidak membuat halal dagingnya.” // Hukum Menyakiti Kucing
Cara Mengusir Kucing Tanpa Menyakiti
Ada beberapa alasan seseorang tidak menyukai kucing, seperti mencuri makanan, membuang kotoran di halaman rumah, geli dan alergi bulu kucing.
Alasan tersebut sangat wajar. Hanya saja, kita sebagai muslim harus tahu cara mengusir kucing yang baik dan benar tanpa menyakitinya. Berikut ini caranya:
1. Menebar Aroma yang tidak Disukai Kucing
Kucing merupakan salah satu hewan yang tidak menyukai aroma-aroma tertentu. Uniknya, aroma ini justru yang disukai manusia karena wangi. Berikut aroma yang tida disukai kucing, yaitu:
- Lemon
Kucing tidak menyukai aroma yang tajam, seperti lemon karena dianggap wanginya terasa menusuk pada hidung.
- Menthol
Sama halnya dengan lemon, menthol juga tidak disukai oleh kucing. Menthol di sini seperti minyak angin, balsem, minyak kayu putih, dan bau lain yang mengandung menthol.
- Cabai
Bukan hanya manusia saja yang menghindari aroma cabai yang begitu kuat, kucing juga sangat tidak suka. Apalagi jika efek itu dapat memengaruhi mata sampai pedih.
2. Menanam Tumbuhan yang Tidak Disukai Kucing
Kucing membenci beberapa tumbuhan tertentu karena memiliki aroma yang menyengat. Berikut tumbuhan yang tidak disukai kucing:
- Pennyroyal
Tumbuhan ini memiliki aroma spearmint yang sangat kuat, sehingga kucing akan menghindar.
- Serai
Kebanyakan orang menikmati aroma serai yang segar, tapi aroma ini justru dibenci oleh nyamuk, serangga dan kucing.
- Helichrysum italicum
Tumbuhan ini memiliki aroma pedas yang kuat dan tekstur kasar yang akan mengganggu kucing dan hewan lain saat melewatinya.
3. Jauhi Sumber Makanan
Cara mengusir kucing yang terakhir adalah jauhi sumber makanan. Tentunya, kucing yang diberi makan akan kembali lagi untuk meminta kembali. Hal ini karena kucing tidak perlu bersusah payah berburu dan tidak perlu bertarung dengan kucing lain.
Jika suka memberi makan kucing, tetapi mereka sudah menganggu kenyamanan, sebaiknya beri di tempat yang jauh dari halaman rumah. // Hukum Menyakit Kucing
Lihat Rekomendasi : Penerbit Alquran
Tertarik untuk memesanan alquran atau buku-buku islam di Penerbit Jabal? Silahkan buka website kami www.penerbitjabal.com. Selanjutnya, sampaikan kebutuhan pesanan Anda kepada admin kami.
Kontak Penerbit Jabal
HP/WA: 0853 1512 9995/ 0878 2408 6365
Telp/Fax: 022-7809282
Email: penerbit_jabal@yahoo.com
Jl. Desa Cipadung No 47 Cibiru Bandung Jawa Barat, Indonesia
Baca Artikel Lainnya :
[…] Hukum Menyakiti Kucing Dalam Islam […]
[…] Hukum Menyakiti Kucing Dalam Islam […]