Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal? Begini Kata UAS

Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal Lebih Cepat? Kematian dan kelahiran adalah takdir yang telah Allah tentukan bagi setiap makhluk-Nya. Tidak ada yang bisa mengubahnya, dan kita sebagai umat manusia hanya bisa menerima kenyataan tersebut.

Rekomendasi : Buku Metode Menjemput Kematian

Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal Lebih Cepat?

Sering kali muncul pertanyaan dalam hati kita, terutama ketika melihat orang-orang baik dan sholeh meninggal di usia muda atau pada usia yang relatif lebih cepat daripada kebanyakan orang. Mengapa hal ini terjadi?

Ustaz Abdul Somad (UAS) memberikan penjelasan yang menarik terkait fenomena ini dalam video di channel YouTube TAMAN SURGA.NET dengan judul “Kenapa Orang Baik & Sholeh Lebih Cepat Wafat?”.

UAS menjelaskan, bahwa orang yang baik dan sholeh cenderung meninggal lebih cepat bukan karena dosa atau kesalahan, melainkan karena Allah SWT sangat menyayangi mereka. Kematian mereka yang lebih cepat merupakan bentuk kasih sayang Allah, agar mereka terhindar dari segala ujian dunia yang bisa saja mengganggu keikhlasan mereka dalam beribadah.

“Kenapa mereka pergi duluan? Karena Allah SWT sayang dengan dia karena itu lebih cepat dia pergi. Sedangkan bagi yang dipanjangkan umurnya, berarti makin lama hidupnya semakin banyak menebarkan manfaat,” ungkap UAS.

Sebaliknya, bagi mereka yang diberikan umur panjang, ini adalah sebuah kesempatan untuk terus memberikan manfaat kepada umat.

“Jika umur seseorang dipanjangkan, maka itu berarti semakin banyak kebaikan yang bisa dia lakukan, semakin banyak orang yang dia bantu, dan semakin banyak manfaat yang ia tebar,” ungkap UAS.

Namun, meskipun ada yang baik dan sholeh meninggal lebih cepat, tidak berarti setiap orang yang baik akan berumur pendek. Contoh yang diambil oleh UAS adalah tokoh-tokoh seperti Mbah Moen dan Dr. Mahathir Mohamad, yang meskipun telah berusia lanjut (Mbah Moen meninggal di usia 90 tahun, sementara Mahathir hidup hingga usia 96 tahun), keduanya tetap memberikan banyak manfaat kepada umat manusia sepanjang hidup mereka.

“Ada orang baik berumur panjang, misalnya Mbah Moen atau Dr Mahathir Muhammad. Mahathir usianya 96 tahun masih sehat. Mbah Moen meninggal usia 90 tahun,” ungkap UAS yang mengutip hadits terkait orang yang dianggap baik oleh Rasulullah SAW.

Sebenarnya, panjang atau pendeknya umur seseorang adalah ketetapan Allah yang sudah tercatat dalam Lauh Mahfuzh. Tidak ada yang bisa mengubahnya. Kematian adalah bagian dari takdir yang hanya Allah yang mengetahuinya. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:

قُل لَّآ أَمْلِكُ لِنَفْسِى ضَرًّا وَلَا نَفْعًا إِلَّا مَا شَآءَ ٱللَّهُ ۗ لِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ ۚ إِذَا جَآءَ أَجَلُهُمْ فَلَا يَسْتَـْٔخِرُونَ سَاعَةً ۖ وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ

Arab latin: Qul lā amliku linafsī ḍarraw wa lā naf’an illā mā syā`allāh, likulli ummatin ajal, iżā jā`a ajaluhum fa lā yasta`khirụna sā’ataw wa lā yastaqdimụn

Artinya: Katakanlah, “Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudharatan dan tidak (pula) kemanfaatan kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah”. Tiap-tiap umat mempunyai ajal. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) mendahulukan(nya).

Dari ayat ini, kita diingatkan bahwa ajal setiap umat sudah ditentukan. Tidak ada yang bisa mengundur atau mendahuluinya, karena itu semua adalah kehendak Allah SWT. Begitu juga dengan kehidupan kita, kita tidak bisa mengetahui kapan dan bagaimana kematian kita datang.

Melalui penjelasan ini, UAS berharap tidak ada lagi yang berpikir orang baik cepat meninggal. Apalagi menunda-nunda taubat atau melaksanakan perbuatan baik agar diberi umur panjang.

“Semua itu sudah ketetapan. Itu yang harus diyakini dan jadi aqidah. Jangan sampai salah berpikir, baca, dengar, amal, hingga akhirnya salah tempat di akhirat,” ungkap UAS.

Tidak Ada Kaitan Antara Kebaikan dan Waktu Kematian

Penting untuk memahami bahwa kematian orang yang baik bukanlah karena Allah tidak menyukai mereka. Sebaliknya, Allah menyayangi mereka dan memberikan mereka kematian di usia yang lebih muda untuk menghindarkan mereka dari hal-hal yang bisa menjauhkan mereka dari-Nya. Bagi yang diberi umur panjang, ia harus bersyukur karena Allah memberikan kesempatan lebih untuk terus melakukan amal kebaikan dan menebar manfaat bagi orang lain.

Maka, tidak perlu merasa khawatir atau cemas jika mendapati orang-orang baik di sekitar kita meninggal lebih cepat. Kita harus terus berbuat baik tanpa memikirkan usia kita. Tugas kita sebagai umat Islam adalah untuk selalu taat pada perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya, apapun takdir kita. Jangan menunda-nunda amal baik, karena kita tidak tahu kapan waktu kita akan datang. || Artikel Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal Lebih Cepat

Jadikan Setiap Waktu Sebagai Kesempatan untuk Berbuat Baik

Sebagai umat yang beriman, sudah sepatutnya kita menjadikan setiap detik kehidupan ini sebagai kesempatan untuk beribadah dan melakukan kebaikan. Tidak ada jaminan bahwa kita akan diberi umur panjang, dan oleh karena itu kita harus memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya. Setiap hari adalah kesempatan untuk bertaubat, memperbaiki diri, dan menolong sesama.

Tidak ada yang lebih penting dalam hidup ini selain mendekatkan diri kepada Allah. Panjang pendeknya umur bukanlah hal yang perlu kita khawatirkan, yang terpenting adalah bagaimana kita mengisi hidup dengan amal ibadah yang ikhlas. Seperti yang disampaikan oleh Ustaz Abdul Somad, semua ini sudah ditentukan oleh Allah dan kita hanya bisa pasrah dengan penuh keyakinan kepada-Nya.

Maka, mari kita gunakan setiap kesempatan yang kita punya untuk beribadah, beramal baik, dan terus mengingat Allah SWT. || Artikel Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal Lebih Cepat

Baca Juga Artikel : Quran Custom Cover Nama

Jadikan Setiap Detik Hidupmu Bermakna dengan Al-Qur’an dan Buku Islam

Waktu yang kita miliki sangat berharga, mari manfaatkan sebaik-baiknya dengan membaca Al-Qur’an dan buku-buku Islam yang dapat memperdalam ilmu agama dan mendekatkan kita pada Allah SWT. Jangan tunggu lagi, miliki sekarang juga Al-Qur’an dan Buku Islam dari Penerbit Jabal dan jadikan setiap waktu beribadah lebih bermakna!

Untuk cek ketersedian stock produk di Penerbit Jabal jangan sungkan untuk bertanya kepada admin kami via nomor WhatsApp. || Artikel Kenapa Orang Baik Mayoritas Meninggal Lebih Cepat

This image has an empty alt attribute; its file name is whatsapp.png

📱 WhatsApp Admin 1: 0853 1512 9995
📱 WhatsApp Admin 2: 0878 2408 6365
Alamat : Jl. Desa Cipadung No 47 Cibiru Bandung Jawa Barat, Indonesia

Lihat Juga Artikel Lainnya :

Comments are closed.