Kultum Ramadhan Singkat 7 Menit Tentang Sabar

Kultum Ramadhan singkat 7 menit tentang sabar ini menjadi pengingat bagi setiap muslim untuk terus meningkatkan amal ibadah selama bulan penuh berkah ini. Selama bulan suci ini, banyak masjid dan majelis taklim yang mengadakan ceramah singkat sebelum berbuka puasa atau setelah shalat tarawih.

Baca Juga Artikel : Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadhan

Kultum Ramadhan Singkat 7 Menit Tentang Sabar

Kultum Ramadhan singkat 7 menit tentang sabar dapat membahas bagaimana kesabaran bukan hanya berarti menahan diri dari marah atau mengeluh, tetapi juga bersikap teguh dalam menjalankan ibadah dan menghadapi cobaan hidup. Selain itu, membahas tentang sabar juga dapat dikaitkan dengan pentingnya memaafkan dan tetap istiqamah dalam kebaikan selama bulan suci ini.

Contoh Kultum Ramadhan Singkat Tentang Sabar ke-1

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil ‘aalamin, segala puji hanya milik Allah Swt., Tuhan semesta alam yang senantiasa memberikan nikmat kepada kita semua. Nikmat iman, nikmat Islam, serta nikmat kesehatan yang memungkinkan kita untuk menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan ini. Tak lupa, shalawat serta salam kita haturkan kepada Nabi Muhammad saw., suri teladan terbaik bagi umat manusia, yang telah membimbing kita menuju jalan yang lurus, agama yang penuh dengan rahmat dan kasih sayang.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keutamaan dan keberkahan. Di bulan ini, kita diperintahkan untuk menahan diri, bukan hanya dari makan dan minum, tetapi juga dari segala bentuk perbuatan yang dapat merusak pahala puasa kita. Oleh karena itu, salah satu nilai penting yang harus kita tanamkan dalam diri selama Ramadhan adalah kesabaran. Kesabaran bukan hanya sebatas menahan diri dari rasa lapar dan haus, tetapi juga menahan amarah, menjaga lisan dari perkataan yang buruk, serta tetap teguh dalam menjalankan ibadah meskipun terkadang terasa berat.

Rasulullah saw. bersabda, “Puasa itu separuh dari kesabaran.” (HR. Tirmidzi).

Ini menunjukkan bahwa dengan berpuasa, kita sedang melatih kesabaran dalam berbagai aspek kehidupan. Ketika rasa lapar dan haus datang, kita tetap bersabar hingga tiba waktunya berbuka. Ketika ada seseorang yang memancing emosi kita, kita diajarkan untuk menahan diri dan tidak membalas dengan keburukan. Bahkan dalam menjalankan ibadah, kita juga harus bersabar agar tetap istiqamah, tidak hanya semangat di awal Ramadhan, tetapi juga tetap tekun hingga akhir bulan penuh berkah ini.

Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur’an: “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az-Zumar: 10).

Dari ayat ini, kita bisa memahami bahwa kesabaran adalah salah satu amalan yang memiliki balasan tak terbatas di sisi Allah. Ketika kita bersabar dalam menghadapi ujian, bersabar dalam menjaga lisan dan perbuatan, serta bersabar dalam menjalankan ketaatan, maka Allah telah menyiapkan pahala yang tidak terhitung banyaknya untuk kita.

Selain itu, kesabaran juga memiliki dampak besar dalam kehidupan sehari-hari. Orang yang sabar akan lebih tenang dalam menghadapi masalah, lebih mampu mengendalikan emosinya, dan lebih mudah dalam mengambil keputusan yang bijak. Kesabaran juga akan menjadikan seseorang lebih dicintai oleh sesamanya, karena ia tidak mudah marah, tidak mudah mengeluh, dan selalu berusaha untuk bersikap lapang dada dalam berbagai keadaan.

Rasulullah saw. pernah bersabda, “Barang siapa yang berusaha bersabar, maka Allah akan menjadikannya sabar. Dan tidak ada pemberian yang lebih baik dan lebih luas daripada kesabaran.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Ini menunjukkan bahwa kesabaran bukanlah sesuatu yang instan, tetapi sesuatu yang perlu dilatih dan diupayakan.

Hadirin sekalian,

Sebagai penutup, marilah kita jadikan bulan Ramadhan ini sebagai momen untuk melatih kesabaran kita. Bersabar dalam menahan hawa nafsu, bersabar dalam menghadapi cobaan hidup, dan bersabar dalam meningkatkan kualitas ibadah kita. Dengan kesabaran, insyaAllah kita akan menjadi pribadi yang lebih kuat, lebih tenang, dan lebih dekat kepada Allah Swt. Semoga Allah senantiasa membimbing kita semua agar selalu berada di jalan-Nya. Amin ya Rabbal ‘alamin.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Kultum Ramadhan Singkat Tentang Sabar ke-2

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Segala puji bagi Allah Swt., Tuhan semesta alam, yang telah memberikan kita nikmat iman dan Islam sehingga kita dapat menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad saw., yang telah membawa kita dari kegelapan menuju cahaya Islam yang terang benderang.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Dalam kehidupan ini, tidak ada manusia yang luput dari ujian. Setiap orang, tanpa terkecuali, pasti akan menghadapi berbagai tantangan, baik berupa kesulitan hidup, kehilangan, maupun ujian dalam bentuk lainnya. Namun, Islam mengajarkan kita untuk menghadapi semua itu dengan kesabaran. Bulan Ramadhan adalah kesempatan bagi kita untuk melatih kesabaran tersebut, karena di bulan ini kita dituntut untuk menahan diri dari berbagai godaan, baik secara fisik maupun emosional.

Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dan sungguh, Kami benar-benar akan menguji kamu dengan sedikit rasa takut, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 155)

Ayat ini mengajarkan kepada kita bahwa ujian adalah bagian dari kehidupan. Namun, Allah juga menjanjikan kabar gembira bagi mereka yang bersabar dalam menghadapinya. Kesabaran adalah kunci untuk mendapatkan pertolongan dan keberkahan dari Allah Swt.

Hadirin sekalian,

Banyak di antara kita yang mungkin mengalami kesulitan dalam menjalani hidup. Ada yang diuji dengan kekurangan rezeki, ada yang menghadapi masalah dalam keluarga, ada yang mengalami cobaan berupa sakit, dan masih banyak lagi bentuk ujian lainnya. Namun, Rasulullah saw. mengingatkan kita bahwa tidak ada satu pun musibah yang menimpa seorang mukmin kecuali itu menjadi penghapus dosa baginya. Dalam sebuah hadis beliau bersabda:

“Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu kelelahan, sakit, kegundahan, kesedihan, gangguan, atau kecemasan, bahkan hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan sebagian dosa-dosanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini memberikan motivasi bagi kita untuk tetap bersabar dalam menghadapi setiap cobaan, karena di balik ujian tersebut terdapat hikmah yang besar. Kita sering kali merasa bahwa kesulitan yang kita alami adalah sesuatu yang buruk, padahal bisa jadi itulah cara Allah membersihkan dosa-dosa kita dan mengangkat derajat kita di sisi-Nya.

Kesabaran bukan hanya sekadar menahan diri dari keluh kesah, tetapi juga tetap berprasangka baik kepada Allah. Yakinlah bahwa setiap cobaan yang datang pasti ada hikmahnya. Setiap kesulitan yang kita hadapi pasti ada jalan keluarnya. Allah Swt. berfirman:

“Karena sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah: 6)

Hadirin yang berbahagia,

Di bulan Ramadhan ini, marilah kita tingkatkan kesabaran kita, bukan hanya dalam menahan lapar dan dahaga, tetapi juga dalam menghadapi berbagai permasalahan hidup. Ketika kita diuji dengan cobaan, jangan terburu-buru mengeluh atau merasa putus asa. Sebaliknya, jadikan setiap ujian sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah, memohon pertolongan-Nya, dan memperbaiki diri kita.

Sebagai penutup, marilah kita renungkan sebuah sabda Rasulullah saw.:

“Sungguh menakjubkan perkara seorang mukmin! Sesungguhnya seluruh urusannya adalah kebaikan, dan itu tidak dimiliki oleh siapa pun kecuali oleh seorang mukmin. Jika ia mendapatkan kesenangan, ia bersyukur, maka itu baik baginya. Dan jika ia ditimpa kesulitan, ia bersabar, maka itu juga baik baginya.” (HR. Muslim)

Semoga kita semua termasuk ke dalam golongan orang-orang yang senantiasa bersabar dalam menghadapi setiap ujian dan selalu bersyukur atas setiap nikmat yang Allah berikan. Amin ya Rabbal ‘alamin.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Lihat Juga Artikel : Alquran Custom Palestina

Melayani Pemesanan Al Quran Custom, Bisa Pesan Satuan!

Agar lebih nyaman dalam membaca Al-Qur’an, memiliki Quran Custom Wakaf bisa menjadi pilihan yang tepat. Penerbit Jabal menyediakan layanan Alquran custom dengan desain eksklusif dan berbagai pilihan ukuran yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi via WhatsApp di nomor ini 087777 500 661 atau 0878 2408 6365.