3 Ganjaran Menyantuni Anak Yatim

Penerbit Al Quran, 3 Ganjaran Menyantuni Anak Yatim — Di dunia ini anak mana yang tidak mengidam-idamkan keluarga yang sempurna? Tentunya keluarga yang sempurna adalah idaman semua anak. Namun, karena berbagai hal yang berbeda banyak anak yang kurang beruntung. Tak semuanya bisa tinggal dan dibesarkan dalam keluarga yang sempurna dengan kasih sayang dari orang tua.

Banyak sekali anak yang mengalami duka karena kehilangan salah satu atau bahkan kehilangan kedua orang tuanya sekaligus. Dan tentunya, hal tersebut kadang membuat mereka hidup tanpa bimbingan dan nafkah dari orang tua. Hal tersebut bukanlah hal yang mudah untuk dijalani. Sehingga, dalam Islam pun diterangkan bahwa Allah SWT begitu mengistimewakan mereka yang dinamakan anak yatim dan piatu.

Seperti yang telah Sahabat Jabal ketahui, bahwa yatim merupakan istilah untuk anak yang ditinggal wafat oleh ayahnya. Sedangkan piatu adalah istilah untuk anak yang ditinggal wafat oleh ibunya. Selanjutnya jika anak yang ditinggal wafat oleh keduanya disebut dengan istilah Yatim Piatu.

Artikel Terkait : Cara Menyantuni Anak Yatim Sesuai Anjuran Rasulullah

3 Ganjaran Menyantuni Anak Yatim

Selanjutnya kita akan mengenalkan Sahabat dengan Yatim serta berbagai pahala dan ganjaran untuk mereka yang mau mencintai dan menyantuni anak yatim.

Sungguh betapa beruntungnya mereka yang hatinya tergerak untuk mencintai dan menyantuni anak yatim. Tak harus selalu dengan harta yang melimpah, tetapi dengan perhatian dan kasih sayang yang mereka limpahkan kepadanya juga termasuk ke dalam bagian menyantuni anak yatim.

Berikut ada 3 Ganjaran Menyantuni Anak Yatim.

1. Dimuliakan dan Dilapangkan Rezeki

Allah SWT begitu memuliakan anak yatim, bahkan di dalam Al Quran pun anak yatim disebut berkali-kali. Maka mereka yang mau menyantuni anak yatim dengan kasih sayang yang tulus akan mendapatkan ganjaran salah satunya dimuliakan oleh Allah SWT. Kemuliaan itu dapat tercermin dalam bentuk rezeki yang berkecukupan hingga ketabahan dalam menerima berbagai ujian dalah hidup.

“Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakanNya dan diberinya kesenangan, maka dia berkata, ‘Tuhanku telah memuliakanku’. Adapun bila Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezekinya maka dia berkata, ‘Tuhanku menghinaku’. Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim.” (surat Al-Fajr ayat 15-17)

2. Masuk Ke dalam Golongan Yang Bertakwa dan Imannya Benar

Beruntungnya orang yang menyantuni anak yatim, sebab Allah akan memasukkannya ke dalam golongan orang-orang yang beriman kepada Allah SWT. Seperti yang diterangkan dalam Al Quran Surah Al Baqarah ayat 177 yang artinya,

“Dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim mereka itulah orang-orang yang benar (imannya) dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa.” (Al Baqarah: 177)

3. Berada di Jalan Yang Lurus

Mereka yang mau menyantuni anak yatim dinyatakan oleh Allah SWT sebagai orang-orang yang berada di jalan Allah SWT yang lurus.

Demikianlah pahala dan ganjaran yang In Syaa Allah akan diterima oleh orang-orang baik yang mau menyantuni anak yatim. Maka dari itu, janganlah kita ragu lagi untuk terus memberikan bantuan untuk mereka baik itu berupa materi maupun kasih sayang. Semoga Allah SWT meridhoi setiap perbuatan baik yang ditunaikan oleh Sahabat. Aamiin Yaa Rabbal’alaamiin.

Baca Juga : Bahaya Jika Tidak Ada Hafalan Al Quran Satu Pun di Dalam Hati

Penerbit Jabal Spesialis Menerbitkan Al Quran Sejak Tahun 2004

Artikel ini diterbitkan 23 Mei 2023 Harga bisa berubah sewaktu-waktu. Informasi dan Pemesanan pemesanan silahkan klik “Chat Via WhatsApp” di bawah ini.

Untuk cek ketersedian stock produk di penerbitjabal.com jangan sungkan untuk bertanya kepada admin kami.

Lihat Juga Artikel Lainnya :

Comments are closed.